Terimakasih Kepada Semua Komunitas Rapai Pase
Aceh Utara | Rabu, 3 September 2025 | Aceh Utara
Bupati Aceh Utara H Ismail A Jalil, SE, MM, menerima anugerah Serambi Ekraf Awards 2025 yang diserahkan oleh Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya dalam satu gelar seremoni di Hotel The Pade, Banda Aceh, Jumat malam, 29 Agustus 2025.
Kegiatan itu dilaksanakan oleh manajemen Harian Serambi Indonesia untuk meng-apresiasi para pimpinan eksekutif daerah yang konsen dalam menggerakan pembangunan ekonomi kreatif di Aceh. Pemberian award untuk Ayahwa, sapaan akrab Bupati Aceh Utara, turut didampingi Wakil Pimpinan Perusahaan Serambi Indonesia Firdaus Darwis dan Pemimpin Redaksi Harian Serambi Indonesia Zainal Arifin M Nur.
Pemkab Aceh Utara dinilai sangat konsen dalam pengembangan dan pembinaan ekonomi kreatif daerah, sehingga layak menerima Serambi Ekraf Awards 2025, dengan kategori “Lestarikan Rapai Pase dengan Produk Miniatur”.
“Terimakasih kepada Harian Serambi Indonesia atas penganugerahan Award Serambi Ekraf tahun 2025. Kami juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh komunitas rapai pase yang selama ini telah berkiprah untuk menjaga kelestarian tradisi kesenian ini,” ujar Ayahwa, sapaan akrab Bupati Aceh Utara, usai menerima penghargaan tersebut.
Selain penghargaan atas upaya melestarikan rapai pase dengan produksi miniatur, Pemkab Aceh Utara juga mendapat penghargaan peningkatan nilai tambah satu produk inovatif dengan merk ‘ie loen”. Ie loen merupakan air dalam kemasan yang diproduksi oleh Perumda Tirta Pase.
Diharapkan kepada seluruh masyarakat Aceh Utara agar dapat mengonsumsi ‘Ie Loen” sehingga dapat mendatangkan manfaat ekonomi bagi daerah. “Selain harganya lebih murah, juga dapat meningkatkan pendapatan Badan Usaha Milik Gampong (BUMG). Karena Ie Loen akan didistribusikan kepada masyarakat melalui BUMG di gampong-gampong. Selain dalam bentuk galon, juga akan diproduksi dalam botol dan cup,” kata Ayahwa.
“Semoga dengan Awards yang diterima ini dapat terus meningkatkan motivasi untuk terus berinovasi ke depannya,” katanya. Lanjut Ayahwa, dalam waktu dekat Pemkab Aceh Utara juga akan memproduksi miniatur, sehingga ketika nantinya ada tamu yang datang ke Aceh Utara dapat diberikan miniatur tersebut baik dalam bentuk plakat atau bentuk lainnya.